DANSESKOAU BUKA SEMINAR SUSSTAF A-5

Komandan Seskoau Marsekal Muda TNI A. Dwi Putranto secara resmi membuka Seminar Perwira Siswa (Pasis) Kursus Staf (Susstaf) Bidang Matra Udara  Angkatan ke-5  TP 2016 di Bangsal Srutasala Seskoau Lembang, Selasa (12/4/2016).  Hadir dalam acara tersebut Wadanseskoau Marsma TNI Emir Panji Dermawan, para Pejabat, Para Dosen dan Perwira Penuntun Seskoau.  Seminar akan dilaksanakan selama dua hari yang menghadirkan pemrasaran Kolonel Tek Dr. Gita Amperiawan yang menjabat sebagai Kasubdit Tekhan Dittekindhan Ditjen Pothan Kemhan.

               Dalam Sambutannya Danseskoau Marsda TNI A. Dwi Putranto menyatakan Seminar ini diselenggarakan sebagai sarana bagi Perwira Siswa Susstaf Bidang Matra Udara untuk menuangkan ide-ide dan pemikiran-pemikiran  yang bersifat ilmiah untuk mencari solusi terhadap suatu masalah sesuai dengan tema yang telah ditetapkan yaitu “ Dislitbangau Sebagai Mitra Kerja Industri Pertahanan Nasional Dalam Mendukung Kesiapan Alutsista TNI Angkatan Udara”.   Dari tema tersebut, Danseskoau mengharapkan para Perwira Siswa dapat memberikan sumbangan pemikiran terhadap permasalahan dan kendala-kendala yang dialami Dislitbangau dalam menentukan standarisasi produksi alutsista dan material pendukung lainnya bagi TNI AU melalui program penelitian dan pengembangan yang dilaksanakan Industri Pertahanan Nasional sebagai mitra kerja.

 

              Sementara itu Kolonel Tek Dr. Gita Amperiawan selaku pemrasaran pada seminar ini,  menyampaikan meteri mengenai “Litbang Pertahanan Sebagai Pilar Utama Kemajuan Industri Pertahanan Dalam Mendukung Pemenuhan Alpalhankam”.   Menurut Kolonel Tek Dr. Gita Amperiawan bahwa pembangunan hankam tahun 2015 s.d. 2019  yaitu terwujudnya penguatan pertahanan nasional dan keamanan dalam negeri dengan pemenuhan alutsista TNI yang didukung oleh industri pertahanan.   Sedangkan strategi yang dilakukan adalah peningkatan peran industri pertahanan dalam negeri baik produksi maupun pemeliharan alutsista dengan peningkatan kemampuan dan kapasitas industri pertahanan nasional melalui program penelitian dan pengembangan teknologi dan industri pertahanan.