PASIS SESKOAU A-57 DAN SESAU A-13 LAKSANAKAN PSIKOLOGI LAPANGAN
Selasa, 28 Januari 2020 |
Add a Comment |
Dalam rangka membangun kerja sama yang efektif berlandaskan komunikasi
dan jiwa kepemimpinan, Pasis Seskoau Angkatan Ke-57 dan Sesau Angkatan Ke-13 melaksanakan
Psikologi Lapangan di Lapangan Widya Krida, Seskoau, Lembang. Rabu (22/1).
Kegiatan ini merupakan bentuk observasi perilaku yang langsung dipimpin
Kasubdis Psidik Dispsiau Kolonel Kes Theresia Soepi, M.Si., didampingi Kasibinsis
Bid. Konseling Seskoau Letkol Kes Moch. Nurdi Iriansyah, S.Psi, Psi, M.Sc., dan
staf psikologi lapangan dari Dispsiau.
Kasubsi Psidik Dispsiau menyampaikan bahwa dalam psikologi lapangan ini
akan diadakan beberapa kegiatan yang diikuti seluruh Pasis sebagai upaya
melihat atau observasi sejauhmana komunikasi, kerja sama, motivasi, jiwa korsa,
kepercayaan dan kepemimpinan yang dimiliki setiap Pasis. Untuk itu, lanjutnya,
diharapkan seluruh Pasis berpartisipasi aktif dalam psikologi lapangan yang
dikemas dalam games menarik, atraktif dan tentunya membutuhkan koordinasi antar
Pasis.
“Nantinya akan dibentuk perkelompok, namun setiap Pasis harus
berkontribusi dalam mencari solusi pemecahan masalah sesuai instruksi dari
instruktur,” ujarnya seraya menjelaskan akan ada penilaian dari apa yang
dilakukan setiap Pasis. Kegiatan yang telah berlangsung sejak Senin (20/1) ini
dibagi menjadi dua gelombang, gelombang pertama Pasis Seskoau Angkatan Ke-57
yang dilaksanakan selama dua hari dengan berbagai materi games meliputi pindah
gelang, escape from alcatraz, pindah bom, susun keping, konstruksi bangunan dan
tepuk pundak. Untuk gelombang kedua diadakan hari ini, selanjutnya Pasis Sesau
Angkatan Ke-13 melaksanakan berbagai games meliputi susun keping, bola bilyard,
tepuk pundan dan konstruksi bangunan. Selain games, juga diadakan kegiatan
inventory dan diskusi kelompok.
Menurut Kolonel Kes Theresia Soepi, M.Si., beberapa aspek akan dinilai
dari permainan yang telah disiapkan tim Dispsiau meliputi aspek kecerdasan
berupa daya nalar, daya analisis, daya timbang, kemampuan berpikir konseptual
dan keluasan informasi, kemudian aspek sikap kerja yang meliputi daya kerja,
ketahanan bekerja, inisiatif, ketelitian dan keuletan dalam bekerja,
selanjutnya aspek emosi dan sosiabilitas berupa kemampuan untuk mengendalikan
diri, cara beradaptasi, kepercayaan diri dan kerja sama kelompok serta aspek kepemimpinan
meliputi kesediaan mengambil peran pemimpin dalam kelompok, daya persuasi, cara
berkomunikasi, pemberdayaan dan pengambilan keputusan. “Mari kita saling
bekerja sama, tepati waktu dan ikuti arahan dari instruktur psikologi lapangan
agar hasil observasi nanti sesuai dengan apa yang kita harapkan bersama,”
ujarnya.

0 komentar:
Posting Komentar